INSTINGJURNALIS.COM - Dari jumlah 293.827 pemilih di Kabupaten Wajo Direktur Kajian Lapangan SNIC Zulkifli Nawir.S.Psi.kembali rilis hasil perolehan sementara poin di Pilkada Wajo dari 14 kecamatan 190 desa kelurahan.
Ucapan selamat kepada pasalon Ar-Rahman sebagai pasangan pemenang di Pilkada Wajo dengan perolehan suara dimenangkan 12 Kecamatan dari 14 Kecamatan yang menyisakan kemanangan pasangan rivalnya Pammase hanya di 2 Kecamatan.
Adapun diprediksi incumbent menangkan pertarungan hanya dua Kecamatan yakni Maniang Pajo dan Penrang,sedangkan 12 Kecamatan dimenangkan oleh pasangan Ar-Rahman dengan perolehan suara yang cukup signifikan.
Salah satu sampel di Desa/Kelurahan Maccoli Loloe Kecamatan pitumpanuae Kabupaten Wajo,salah satu TPS yang hanya perolehan 1 suara untuk incumben (Pammase) sedangkan pasangan Ar-Rahman dapat suara rakyat sebanyak 142 suara.
"dari sejumlah data yang terhimpun kita sementara simpulkan bahwa pilkada Wajo sudah hampir selesai sisa menunggu pemgumuman resmi,dan tentu dimenangkan psangan Ar-Rahman No urut 1 dengan data sementara 98% yang terimput"ungkap Kifli.
Sebelumnya rilis ditahap pertama bulan oktober 2024 terdapat hasil survei yang mengunggulkan pasangan Ar.Rahman dipilkada Wajo dimana meninggalkan pesaingnya yang merupakan kandidat Bupati incumben di Wajo yaitu no urut 02 Pammase.
Untuk mengetahui kondisi ini secara lebih komprehensif, lembaga penelitian kebijakan dan opini publik yang bersifat non-profit SNIC pun kembali merilis hasil tahap kedua hasil penelitian independennya untuk dibulan November 2024.
Zulkifli mengatakan, terdapat beberapa temuan menarik dalam survei. Pada aspek popularitas antara Ar-Rahman dan Pammase kata dia, bakal paslon Pilkada Wajo 2024 Pammase mesih memiliki popularitas yang tinggi.
Sebelumnya dari simulasi pertanyaan terbuka, dengan pilihan Top of Mind hasilnya tingkat elektabilitas dan tingkat keterpilihan bakal paslon Ar-Rahman mendapatkan perubahan yang signifikan mencapai 46,7%, dimana sebelumnya hanya diangka 42%sedangkan rivalnya pasangan Pammase hanya peroleh hasil 35,4% dimana sebelumnya diangka 30,4% serta yang belum memutuskan untuk memilih terdapat sebelumnya 26,9% dan periode November turun menjadi 16%.
"Sementara temuan survei pada aspek akseptabilitas,Akseptabilitas adalah konsep yang berkaitan dengan penerimaan, kecocokkan, dan kepantasan. Akseptabilitas merupakan konsep yang subjektif dan tidak langsung, sehingga suatu hal dapat diterima oleh satu pihak tetapi tidak diterima oleh pihak lain. bakal paslon Ar Rahman memiliki tingkat akseptabilitas yang lebih tinggi yaitu sebesar 88,1%, dibandingkan pasangan Pammase dengar tingkat akseptabilitasnya hanya 64,8%," ujar Direktur Eksekutif SNIC
Pasangan Haji Andi Rosman dan Dr Haji Baso Rahmanuddin (Ar Rahman) dinilai terus massif sehingga perolehan tingkat keterpilihan di Pilkada Wajo melambung tinggi,mengingat kurang lebih dua minggu lagi hari pencoblosan hampir dipastikan kandidat no urut 01 Ar-Rahman menangkan pertarungan di Pilkada Wajo 2024 dari rivalnya pasangan H.Amran Mahmud dan H.Amran.
Penulis : Lukman Sardy
Editor : INSTING JURNALIS
- SIMAK BERITA & ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS
- BERLANGGANAN DI CHANNEL WHATSAPP
Komentar0