INSTINGJURNALIS.COM [ADS] - Tahun ini dengan kapasitas 20 Hektar lahan perkebunan milik masyarakat Kecamatan Sinjai Barat sebelumnya telah mendapatkan bantuan bibit cabai, dengan cara bergantian para petani yang merupakan masyarakat Sinjai Barat ini sangat berpotensi menikmati tingginya harga cabai di Kabupaten Sinjai.
Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Sumber Energi Mineral Muh. Saleh menjelaskan bahwa akhir-akhir ini harga cabai dipasaran secara umum terdapat harga sekitar Rp45 ribu perkilogram, meskipun bukan merupakan kebutuhan utama bagi masyarakat tetapi penggemar makan cabai sangat signifikan.
"Beda harga kalau di pasar murah yang setiap saat sengaja diadakan kita masih bisa dapat harga cabai sekitar Rp30 hingga Rp35 ribuan,tetapi dipasar umum yang sehari harinya itu harga cabai tembus dengan harga Rp45 ribu Rupiah per kilonya," ungkapnya.
Sebelumnya Pemerintah Kabupaten Sinjai, terus berupaya memaksimalkan program Gerakan Tanam Cabai melalui gerakan khusus (Gertac Sehati) yang dicanangkan oleh Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan (TPHP) sebagai upaya untuk meningkatkan pendapatan petani disejumlah wilayah Kecamatan di Kabupaten Sinjai dengan cara menyediakan bibit cabai yang berkualitas.
Saat ditemui Kepala Dinas TPHP Sinjai H Kamaruddin menjelaskan, program Gertac Sehati ini telah memfasilitasi bibit cabi gratis kepada masyarakat dengan kapasitas 20 Hektar dan sudah siap panen, dengan harga Rp45 ribu rupiah perkilonya dengan kapasitas sekali panen sebanyak 700 kilo per Hektar masyarakat bisa mendapatkan keuntungan yang besar dan memandirikan pendapatan perekonomiannya.
"Kita memang tidak bisa menekan harga (cabai). Namun paling tidak, kebutuhan harian dari masyarakat bisa terpenuhi karena adanya ketersediaan yang ada selain itu juga kita harus lebih pro terhadap pertumbuhan pendapatan petani maka dari itu kita terus mengajak agar masyarakat dapat memanfaatkan tanam cabai agar bisa mendapatkan penghasilan yang lebih," ungkapnya
Selain itu kemudian dijelaskan bahwa jika harga cabai turun hingga 12 ribu perkilonya menurut Kepala Dinas Perkebunan Sinjai Kamaruddin petani cabai masih untung karena menurutnya tanaman cabai itu bisa panen hingga 7 kali per sekali tanam.
"Sebenarnya semakin tinggi harga cabai semakin tinggi juga pendapatan petani kita,selain itu cabai diketahui bukan merupakan kebutuhan mendasar tetapi potensi dijadikan komoditi peningkatan pendapatan masyarakat Sinjai jika dimassifkan," ungkapnya. (*)
SIMAK BERITA & ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS
ATAU BERLANGGANAN DI TELEGRAM
Komentar0