INSTINGJURNALIS.COM [ADS] - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sinjai melalui Dinas Ketahanan Pangan bersama Badan Pangan Nasional bersama, kembali mengadakan pasar murah yang diberi nama gerakan pangan murah di gedung Pertemuan Sinjai, Selasa (12/9).
Gerakan pangan murah dalam rangka menjaga stabilitas pasokan dan harga, ini berlangsung selama dua hari hingga 13 September 2023, dibuka oleh Bupati Sinjai, Andi Seto Asapa (ASA).
Kepala Dinas Ketahanan Pangan Sinjai, Andi Himawan mengatakan, gerakan pangan murah ini dilaksanakan dengan sistem kerjasama bersama beberapa mitra yakni, Perum Bulog,
CV Fajar Mandiri, Tellu Silo dan Madeceng Farm.
Khusus untuk Bulog menyiapkan beberapa komoditi diantaranya minyak bantal sebanyak 1.200 liter dengan harga Rp13.500/Liter, Beras Premium 1000 Kg dengan harga Rp115.000/sak, Beras Medium SPHP 200 Kg dengan harga Rp51.000/sak.
Kemudian gula pasir 200 Kg dengan harga Rp14.000/Kg, Terigu Gatot Kaca 50 Kg dengan harga Rp11.000/Kg, Terigu Kompas 1000 Kg dengan harga Rp12.000/Kg.
Sementara itu harga komoditi pangan pokok yang diperjual belikan diantaranya Buncis dari harga Rp15.000/Kg menjadi Rp13.000, Lengkuas dari harga Rp12.000/Kg menjadi Rp10.000, Cabe Besar dari harga Rp35.000/Kg menjadi Rp20.000.
Tomat dari harga Rp10.000/Kg menjadi Rp7.000, Cabai Rawit dari harga Rp35.000 menjadi Rp20.000, Bawang Putih Rp40.000/Kg, Daun bawang dari harga Rp15.000/kg menjadi Rp12.000, Kol dari harga Rp8.000/kg menjadi Rp5.000.
Cara Mendapatkan Banyak Cuan secara Online di Media Sosial [ads]
Saat membuka pasar murah, Bupati Sinjai Andi Seto Asapa (ASA) menyampaikan apresiasi atas diselenggarakannya gerakan pangan murah tersebut, karena dapat membantu masyarakat memperoleh barang kebutuhan pokok dengan mudah dan murah.
Apalagi dikatakan orang nomor satu di Pemerintahan Sinjai ini, hal tersebut juga mendapat perhatian dari Penjabat (Pj) Gubernur Sulsel, Bahtiar Baharuddin dan terkhusus Presiden Republik Indonesia.
"Ini juga menjadi perhatian Pj Gubernur Sulsel dan Bapak Presiden bahwa setiap 3 bulan akan ada gerakan pangan murah yang dilaksanakan oleh Badan Pangan Nasional untuk mengurangi beban masyarakat khususnya yang terkena dampak El Nino," ujarnya saat membuka gerakan pangan murah, Selasa, (12/9/2023).
Terlebih memang beberapa harga pangan mengalami kenaikan akibat dampak El Nino. Karena itu, Bupati ASA menyampaikan rasa syukur karena berdasarkan informasi dari dinas terkait, pertanian di Sinjai masih normal bahkan harga pangan masih cenderung stabil.
"Kita patut bersyukur ditengah situasi masih normal ini, kita melaksanakan pangan murah sehingga mudah-mudahan bisa dimanfaatkan dan membantu masyarakat untuk memperoleh harga pangan yang murah," pungkasnya.
Gerakan Pangan Murah turut dihadiri Ketua DPRD Sinjai Jamaluddin, Pimpinan Forkopimda, para Kepala OPD, dan Kepala Perum Bulog Cabang Bulukumba. **
SIMAK BERITA & ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS
ATAU BERLANGGANAN DI TELEGRAM
Komentar0