Satria
INSTINGJURNALIS.Com--Baliho berukuran besar yang terpampang di depan Rumah Jabatan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Sinjai menjadi perbincangan publik. Kedua baliho tersebut bertuliskan ucapan Dirgahayu Republik Indonesia.
Sekilas tidak ada yang salah dari jika dilihat secara sepintas. Namun jika ditelusuri ada perbedaan mencolok pada kedua baliho ini.
Baliho yang terpasang di depan Rujab Bupati Sinjai terlihat jelas foto Bupati Sinjai Andi Seto Gadista Asapa di dampingi istrinya yang sejajar dengan foto Wakil Bupati Sinjai Andi Kartini Ottong yang juga ditemani suaminya.
Berbeda baliho yang terpampang di depan Rujab Wakil Bupati Sinjai hanya menampakkan foto Andi Kartini Ottong ditemani suaminya. Foto Andi Seto Asapa seperti yang terpasang di Rujab Bupati sama sekali tidak terlihat.
Hal itu memunculkan tanggapan dan spekulasi dari berbagai kalangan. Salah satunya aktifis politik, Muh Irwan mengaku heran kedua perbedaan mencolok baliho itu. Menurutnya meski hal itu terlihat sepele namun hal itu bisa menimbulkan argumentasi adanya aroma politik.
Ia menilai hal itu bisa saja ada unsur kesengajaan yang bisa memunculkan berbagai perspektif pada pilkada mendatang.
"Seakan-akan hal ini unsur kesengajaan, apakah karena Wakil Bupati Sinjai akan maju dalam Pilkada mendatang seperti pernyataannya di media beberapa waktu lalu?," ungkap Irwan.
Meski demikian, seharusnya kata dia, agar dalam hal mewakili pemerintahan Kabupaten Sinjai setiap ada ucapan mesti mencantumkan foto keduanya.
"Sepatutnya jika mewakili pemerintahan seharusnya memasang foto keduanya agar tidak menimbulkan asumsi," tambahnya.
Komentar0