 |
Komandan Batalyon (Danyon) C Pelopor Sat Brimob Polda Sulsel, Kompol Nur Ichsan bersama Basarnas Bone melakukan patroli laut dan memberikan imbauan kepada nelayan, Senin (13/1)
|
INSTINGJURNALIS.com - Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan Kelas II Bajoe Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan dan pihak Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan (ASDP) Pelabuhan Bajoe kembali membuka penyeberangan tujuan Kolaka, Senin (13/1/2020).
Sebelumya, penyeberangan yang terletak di Kecamatan Tanete Riattang Timur, Kabupaten Bone itu, ditutup sementara akibat cuaca ekstrem. Menyusul instruksi dari Kemenhub terkait cuaca Teluk Bone yang tergolong garis merah.
"Ini kita buka kembali pelayaran karena tinggi ombak sudah 1,25 meter. Itu sudah tergolong normal," kata Kepala Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan Kelas II Bajoe, Muhammad Asgar.
Dengan di bukanya kembali pelayaran, Search and Rescue (SAR) Batalyon B Pelopor Satuan Brimob Polda Sulsel bersama Basarnas Bone langsung melakukan siaga di sekitar pelabuhan dan melakukan patroli.
Hal itu untuk memberikan himbauan kepada calon penumpang, agar apabila ada penyampaian soal penutupan jalur pelayaran untuk tetap bersabar demi keselamatan bersama.
Patroli laut itu dipimpin langsung oleh Komandan Batalyon (Danyon) C Pelopor Sat Brimob Polda Sulsel, Kompol Nur Ichsan. Dia juga menyusuri bibir pantai untuk memberi himbauan kepada para nelayan.
"Tabe daeng, kalau ombak sudah tinggi dan status siaga harap tidak melaut dulu untuk sementara," ucap Ichsan menyampaikan imbauan.
Perwira berpangkat satu melati itu menambahkan, selama wilayah backup-bya (Bone, Soppeng, Wajo, Sinjai, Bukukumba, dan Selayar) status siaga, anggotanya sudah siap untuk diberangkatkan.
"Ada satu kompi yang siap siaga dikirim ke semua daerah yang membutuhkan," terangnya.
(Sul/Satria)