Muhammad Adnan Fajrin (8) warga Kelurahan Lappa, Kecamatan Sinjai Utara saat dirujuk untuk mendapatkan perawatan medis |
INSTINGJURNALIS.com, SINJAI - Program Dinas Kesehatan Sinjai yakni home care home visit yang diterapkan, kini dirasakan masyarakat di Bumi Panrita Kitta sebutan daerah Kabupaten Sinjai.
Program ini kini dirasakan, salah seorang anak yang ada di Kelurahan Lappa, Kecamatan Sinjai Utara, Muhammad Adnan Fajrin (8) yang kini menjalani perawatan atas penyakit yang dideritanya.
Adnan saat itu ditemukan oleh penanggung jawab Dusun atau Lingkungan yang terdiri dari perawat dan bidan di masing-masing wilayah puskesmas kemudian melaporkan secara berjenjang melalui pustu dengan melakukan home visit dan home care sehingga dilakukan kunjungan rumah.
Adnan memiliki kelainan genetik sejak lahir. Anak pasangan Karham Kasim dan Mutiara ini tercatat sebagi siswa kelas 1 SD 5 Lappa.
Selama ini karena dirinya menderita sejak lahir penyakit kelainan genetik, dengan ciri-ciri kaki bengkok maka adnan tidak bisa berjalan normal.
Petugas kemudian membawa Adnan ke RSUD Sinjai untuk dilakukan perawatan, dan selanjutnya dirujuk ke Makassar untuk penanganan lebih lanjut.
Dia didampingi oleh petugas kesehatan dari Publik Safeti Centre (PSC)
119 Dinas Kesehatan Sinjai, di Makassar sendiri juga memiliki rumah singgah yang bisa digunakan pasien maupun keluarga untuk membantu penginapan sementara.
Kepala Dinas Kesehatan Sinjai Andi Suryanto mengatakan jika semua program yang diterapkan pemda Sinjai dalam bidang kesehatan bertujuan untuk kepentingan Masyarakat.
"Ini respon cepat dan tanggap kita, Jadi caranya kami akan mengirim tenaga kesehatan untuk mendatangi rumah masyarakat melakukan pelayanan sebagai bagian dari pemberian pelayanan secara maksimal," kata Suryanto, Senin (10/12/2018)
Diketahui, program Home Visit dan Home Care ini merupakan program utama dari Jamkesda plus bekerjasama BPJS, dimana tujuannya untuk melakukan upaya Promotif dan preventif dalam mengurangi pasien atau masyarakat datang ke RSUD dan Puskesmas.
Ardy